Agropolitan Televisi, atau lebih dikenal dengan sebutan ATV, sedang menghadapi babak baru dalam perjalanannya sebagai salah satu stasiun televisi lokal di Malang Raya. Sejak berdirinya pada tahun 2003 yang lalu, stasiun televisi resmi milik Pemerintah Kota Batu ini mencoba memberikan sentuhan-sentuhan lokal namun berbobot pada pemirsanya.
Usaha yg dilakukan oleh ATV bukan hanya terbatas pada upaya untuk menyajikan tayangan bermutu untuk pemirsanya di Malang Raya, namun juga keinginan kuat untuk merubah status dari TV lokal milik Pemerintah Kota Batu menjadi LPPL (Lembaga Penyiaran Publik Lokal). Berbagai upaya dilakukan mulai tahun 2008 oleh pihak ATV untuk merealisasikan upaya itu, meski harus mengantongi persetujan dari LPI (Lembaga Penyiaran Indonesia) dan juga persetujuan dari DPRD Kota Batu, yg dalam hal ini berwenang untuk mengesahkan Undang-Undang tentang perubahan status ATV menjadi Lembaga Penyiaran Publik Lokal.
Usaha dan kerja keras tersebut akhirnya membuahkan hasil, ATV resmi menjadi LPPL dengan menggandeng KOMPAS TV (Indonesia's Leading News Video Streaming Local and International - Kompas Gramedia Group) sebagai partner kerjanya kedepan. Dan pada Selasa, 23 Agustus 2011 ini, bertempat di gedung Grand Studio 2 ATV, ATV secara resmi memiliki direktur utama yg dilantik oleh Dewan Pengawas LPPL dan disaksikan oleh Walikota Batu (Eddy Rumpoko) serta para undangan lainnya dari unsur-unsur pemerintahan setempat, CEO Kompas Gramedia Group, serta undangan lainnya dari media se-Malang Raya.
Kejutan-kejutan apa saja yg akan dihadirkan oleh "new" ATV bersama KOMPAS TV? Tetap simak kabar selanjutnya di blog ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar